Memperlukan atau Memerlukan? Kaidah Afiksasi dalam Bahasa Indonesia

“Anda memperlukan surat izin untuk mengadakan acara di sini.” “Saya sudah tidak memerlukan apapun lagi.” Sering melihat cara penulisan kata baku yang membingungkan seperti dalam dua kalimat di atas? Banyak orang yang masih bingung apakah huruf p seperti dalam kasus di atas luruh atau tidak. Sebenarnya, seperti apa sih penulisan kata perlu setelah diberi imbuhan […]

Continue reading


15 Penulisan Kata Serapan yang Sering Keliru dalam penggunaannya

Ada banyak sekali kata dari bahasa Inggris, Arab, Belanda, atau bahkan bahasa daerah yang kemudian diserap dan diadopsi menjadi bahasa Indonesia. Karena berasal dari bahasa asing, tentu saja ada beberapa huruf yang ditransliterasikan ke dalam huruf latin yang sesuai kaidah yang berlaku dalam bahasa Indonesia. Hal inilah yang seringkali membingungkan ketika kita akan menggunakan kata serapan […]

Continue reading


Dimana atau Di Mana? Perbedaan Antara Imbuhan dan Kata Depan

Sedang menulis cerita atau karya tulis, tiba-tiba dibingungkan dengan penulisan di mana? Kira-kira yang benar di mana atau dimana ya? Perbedaan Antara Imbuhan dan Kata Depan. Apakah kamu termasuk orang yang sering dibingungkan dengan penulisan kata depan di ini? Kalau jawabannya ya, mari kita tengok penjelasan berikut ini.   ## Kata Depan atau Imbuhan? Banyak […]

Continue reading


Berbagai vs Pelbagai: Bagaimana Penggunaannya dalam Kalimat?

Barangkali banyak orang Indonesia yang jarang mendengar kata pelbagai dan merasa kalau kata tersebut adalah bentuk tidak baku dari berbagai. Namun, tahukah kamu bahwa kata ini ternyata baku dan memiliki makna yang mirip dengan berbagai? Kalau begitu, apa dong perbedaan antara kata berbagai dan pelbagai? Lalu, bagaimana penggunaannya dalam kalimat? Mari kita simak penjelasan berikut […]

Continue reading


6 Kesalahan Ejaan dalam Skripsi

Menulis skripsi bukanlah hal yang mudah. Bukan hanya dibuat pusing dengan penelitian yang dilakukan, sistematika penulisan yang harus di ikuti, juga bimbingan dengan dosen yang harus rutin dilaksanakan membuat mahasiswa-mahasiswa semester akhir cukup menderita. Pada saat ini pula lah, mahasiswa semester akhir mulai dipaksa untuk memahami ejaan bahasa Indonesia yang baku atau yang kita kenal […]

Continue reading