Pedoman Peletakan Tanda Koma Pada Kalimat

“Saudara kembar” dari tanda titik ini hampir selalu menghiasi semua teks yang kita temui. Fungsinya yang paling utama adalah memberikan tanda jeda pada suatu narasi sebagai penanda bahwa sebuah kalimat belum selesai. Meskipun lazim ditemui, tidak jarang sebagian di antara kita masih bingung tentang cara yang benar untuk menggunakan atau  menuliskan tanda baca kecil ini. Pasalnya, tanda koma sebenarnya memiliki banyak fungsi dan tidak bisa ditulis secara sembarangan pula.

Beruntung, buku pegangan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) yang diterbitkan Badan Penelitian dan Pembinaan Bahasa pada tahun 2016 lalu telah mengupas tuntas tentang serba-serbi tanda koma. Penasaran? Simak pemaparan typoonline berikut:

  1. Untuk Pemerincian atau Pembilangan

Tanda koma bisa dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan. Kegunaannya adalah untuk menyebutkan kategori benda jamak satu demi satu. Misalnya:

Bumbu kari Jepang bisa dikombinasikan dengan sayur-sayuran seperti brokoli, lobak, wortel, bahkan sawi.

Buku, majalah, dan jurnal termasuk sumber kepus­takaan.

Kembang api akan diluncurkan dalam hitungan tiga, dua, satu …!

 

  1. Untuk Diletakkan Sebelum Konjungsi

Dalam kalimat majemuk (setara), tanda koma bisa dipakai sebelum kata penghubung, seperti tetapi, sedangkan, dan melainkan, Misalnya:

Suaminya ingin membeli rumah, tetapi tabungan mereka belum cukup.

Ambarwati bukanlah adiknya, melainkan saudari kembarnya.

Dia membaca cerita koran, sedangkan adiknya melukis kandang ayam.

 

  1. Untuk Kalimat dengan Anak Kalimat di Depan

Tak jarang dalam sebuah kalimat, kita mendapati anak kalimat yang diletakkan di depan. Cara mendeteksi anak kalimat adalah dengan melihat ada atau tidaknya kata sambung (seperti karena, kalau, agar, meskipun, dst).  Tanda koma dipakai untuk memisahkan susunan kalimat semacam itu agar lebih nyaman dibaca. Misalnya:

Kalau diberi ongkos, saya akan berangkat.

Karena kakinya pincang, murid-murid lain mengasihaninya.

Agar memiliki wawasan yang luas, kita harus banyak membaca buku.

 

Akan tetapi sebagai catatan, tanda koma tidak usah dibubuhkan apabila induk kalimat berada di depan, seperti jika kita mengubah susunan tiga kalimat di atas sesuai kaidah:

Saya akan berangkat kalau diberi ongkos.

Murid-murid lain mengasihaninya karena kakinya pincang.

Kita harus banyak membaca buku agar memiliki wawasan yang luas.

 

  1. Untuk Diletakkan di Belakang Kata Penghubung

Tanda koma bisa juga dipakai di belakang kata atau ungkapan peng-hubung antarkalimat, seperti oleh karena itu, jadi, dengan demikian, sehubungan dengan itu, dan meskipun demikian.  Misalnya:

Mahasiswa itu rajin dan pandai. Oleh karena itu, dia memperoleh beasiswa belajar di luar negeri.

Anak itu memang rajin membaca sejak kecil. Jadi, wajar kalau dia menjadi bintang pelajar

Orang tuanya kurang mampu. Meskipun demikian, anak-anaknya berhasil menjadi sarjana.

 

  1. Digunakan Sebelum atau Sesudah Kata Seru

Untuk memberikan jeda ucapan dan penekanan, tanda koma dipakai sebelum dan/atau sesudah kata seru, seperti o, ya, wah, aduh, atau hai, dan kata yang dipakai sebagai sapaan, seperti Bu, Dik, atau Nak. Misalnya:

O, begitu?

Wah, gantengnya!

Hati-hati, ya, jalannya licin sehabis hujan!

Nak, kapan selesai kuliahmu?

Siapa namamu, Kak?

Dia baik sekali,

 

  1. Untuk Petikan Kalimat Langsung

Fungsi yang ini paling sering kita temui. Tanda koma bisa dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.  Misalnya:

Kata nenek saya, “Kita harus berbagi dalam hidup ini.”

“Kau harus memberiku bagian,” kata mantan istrinya, “karena berkat kalung yang aku jual, kau bisa memiliki bisnis sesukses ini sekarang.”

 

Akan tetapi sebagai catatan, tanda koma tidak bisa dipakai untuk memisahkan petikan langsung yang berupa kalimat tanya, kalimat perintah, atau kalimat seru dari bagian lain yang mengikutinya. Jadi, kita harus terlebih dahulu mengenali struktur dan bentuk kalimatnya. Misalnya:

“Di mana ibumu tinggal?” tanya polisi itu.

“Masuk ke dalam kelas sekarang!” perintah Pak Harfan.

“Wow, Anda cantik sekali!” seru pramuniaga toko.

 

  1. Untuk Pemisah di Antara Nama, Alamat, Tanggal, dan Lokasi

Dalam teks-teks formal atau surat, tanda koma dipakai di antara (a) nama dan alamat, (b) ba­gian-bagian alamat, (c) tempat dan tanggal, serta (d) nama tempat dan wilayah atau negeri yang ditulis berurutan. Misalnya:

Siti Zubaidah, Jalan Cendana III/18, Kelurahan Kayu­manis, Kecamatan Blambangan, Banyuwangi 62256

Dekan Fakultas Hukum, Universitas Indonesia, Jalan Salemba Raya 6, Jakarta

Surakarta, 10 Februari 1990

Tokyo, Jepang

 

  1. Untuk Daftar Pustaka

Tanda koma dipakai untuk memisahkan bagian nama yang dibalik susunannya dalam daftar pustaka. Sebagai pengingat, cara penulisan nama dalam daftar pustaka adalah dibalik (contoh: nama Motinggo Busye akan ditulis sebagai ‘Busye, Motinggo’, dst.). Misalnya:

Gunawan, Ilham. 1984. Kamus Politik Internasional. Ja­karta: Restu Agung.

Halim, Amran (Ed.) 1976. Politik Bahasa Nasional. Jilid 1. Jakarta: Pusat Bahasa.

Tulalessy, D. dkk. 2005. Pengembangan Potensi Wisata Bahari di Wilayah Indonesia Timur. Ambon: Mu­tiara Beta.

 

  1. Untuk Catatan Kaki atau Catatan Akhir

Tanda koma juga penting untuk digunakan di antara bagian-bagian dalam catatan kaki atau catatan akhir. Tidak seperti daftar pustaka, penulisan nama pada catatan kaki tidak usdah dibalik. Misalnya:

Sutan Takdir Alisjahbana, Tata Bahasa Baru Bahasa In­donesia, Jilid 2 (Jakarta: Pustaka Rakyat, 1950), hlm. 25.

Hadikusuma Hilman, Ensiklopedi Hukum Adat dan Adat Budaya Indonesia (Bandung: Alumni, 1977), hlm. 12.

J.S. Poerwadarminta, Bahasa Indonesia untuk Ka­rang-mengarang (Jogjakarta: UP Indonesia, 1967), hlm. 4.

 

  1. Untuk Diletakkan di Antara Nama orang dan Singkatan Gelar

Terkadang kita menemui teks formal yang panjang dan bertebar banyak singkatan. Untuk menghindari kesalahpahaman, diperlukan tanda koma untuk memisahkan antara nama orang dan singkatan gelar akademis yang mengikutinya untuk membedakannya dari singkatan nama diri, keluarga, atau marga. Misalnya:

Ratulangi, S.E.

Khadijah, M.A.

Bambang Irawan, M.Hum.

Siti Aminah, S.H., M.H.

 

Bandingkan Siti Aminah, M.H. (Siti Aminah, Magister Hukum) dengan Siti Aminah M.H. (Siti Khadijah Mas Hutomo).

 

  1. Sebagai Penanda Nominal

Tanda koma dipakai sebelum angka desimal atau di antara rupiah dan sen yang dinyatakan dengan angka. Peletakan tanda koma begitu krusial, karena nominal 12,5 (dua belas lebih setengah) misalnya, jelas lebih besar daripada 1, 25 (satu lebih seperempat). Karena itulah, kita harus teliti. Contoh lainnya:

12,5 m

27,3 kg

Rp 900,50

Rp 250,00

 

  1. Untuk Mengapit Keterangan Tambahan

Hampir sama dengan fungsi tanda pisah (—), tanda koma juga dipakai untuk mengapit keterangan tambahan atau keterangan aposisi. Misalnya:

Di daerah kami, misalnya, masih banyak spesies biawak kecil yang suka memakan telur-telur di kandang ayam warga.

Semua siswa, baik laki-laki maupun perempuan, harus menghadiri upacara.

BJ Habibie, Presiden RI yang ke-3, juga adalah seorang ilmuwan.

Pejabat yang bertanggung jawab, sebagaimana dimak­sud pada ayat (3), wajib menindaklanjuti laporan dalam waktu paling lama tujuh hari.

 

  1. Untuk Diletakkan di Belakang Keterangan

Ada beberapa jenis kalimat yang strukturnya menempatkan kalimat keterangan di bagian depan. Tanda koma dapat dipakai di belakang keterangan yang ter­dapat pada awal kalimat untuk menghindari salah baca/salah pengertian. Misalnya:

Dalam pengembangan bahasa, kita dapat memanfaat­kan bahasa daerah.

Atas perhatian Saudara, kami ucapkan terima kasih.

 

Bandingkan dengan:

Dalam pengembangan bahasa kita dapat memanfaatkan bahasa daerah.

Atas perhatian Saudara kami ucapkan terima kasih.

 

Tentunya, lebih enak dibaca bukan?

 

Nah, tiga belas hal di atas harus diperhatikan sebelum menggunakan tanda baca koma. Banyak bukan, fungsinya? Semoga paparan ini bisa membantu kebingungan kita ketika hendak menulis karya tulis yang baik. Baca terus artikel lainnya di typoonline!

223 thoughts on “Pedoman Peletakan Tanda Koma Pada Kalimat

  1. Pingback: Schneider Electric
  2. Pingback: Accounting program
  3. Pingback: striscia led letto
  4. Pingback: Fiverr Earn
  5. Pingback: Fiverr Earn
  6. Pingback: Fiverr Earn
  7. Pingback: Fiverr Earn
  8. Pingback: Fiverr Earn
  9. Pingback: fiverrearn.com
  10. Pingback: fiverrearn.com
  11. Pingback: fiverrearn.com
  12. Pingback: fiverrearn.com
  13. Pingback: fiverrearn.com
  14. Pingback: fiverrearn.com
  15. Pingback: fiverrearn.com
  16. Pingback: livpure mediprime
  17. Pingback: clima de hoy
  18. Pingback: fiverrearn.com
  19. Pingback: fiverrearn.com
  20. Pingback: fiverrearn.com
  21. Pingback: fiverrearn.com
  22. Pingback: grey frenchie
  23. Pingback: chiweenie lifespan
  24. Pingback: jute vs sisal rug
  25. Pingback: swimsuit
  26. Pingback: micro frenchie
  27. Pingback: phone repair
  28. Pingback: future university
  29. Pingback: future university
  30. Pingback: future university
  31. Pingback: future university
  32. Pingback: future university
  33. Pingback: rtp slot gacor
  34. Pingback: wix
  35. Pingback: frenchie puppies
  36. Pingback: Fiverr
  37. Pingback: Fiverr.Com
  38. Pingback: future university
  39. Pingback: Piano storage
  40. Pingback: FUE
  41. Pingback: FUE
  42. Pingback: Furniture handling
  43. Pingback: Discreet moving
  44. Pingback: Classic Books 500
  45. Pingback: FiverrEarn
  46. Pingback: FiverrEarn
  47. Pingback: Fiverr
  48. Pingback: Fiverr.Com
  49. Pingback: FiverrEarn
  50. Pingback: FiverrEarn
  51. Pingback: FiverrEarn
  52. Pingback: Sefton Porn Stars
  53. Pingback: partners
  54. Pingback: liv pure website
  55. Pingback: teaburn
  56. Pingback: Social Justice
  57. Pingback: Predictions
  58. Pingback: FiverrEarn
  59. Pingback: FiverrEarn
  60. Pingback: FiverrEarn
  61. Pingback: FiverrEarn
  62. Pingback: FiverrEarn
  63. Pingback: FiverrEarn
  64. Pingback: FiverrEarn
  65. Pingback: FiverrEarn
  66. Pingback: FiverrEarn
  67. Pingback: FiverrEarn
  68. Pingback: FiverrEarn
  69. Pingback: FiverrEarn
  70. Pingback: FiverrEarn
  71. Pingback: FiverrEarn
  72. Pingback: FiverrEarn
  73. Pingback: FiverrEarn
  74. Pingback: FiverrEarn
  75. Pingback: FiverrEarn
  76. Pingback: FiverrEarn
  77. Pingback: FiverrEarn
  78. Pingback: FiverrEarn
  79. Pingback: FiverrEarn
  80. Pingback: FiverrEarn
  81. Pingback: FiverrEarn
  82. Pingback: FiverrEarn
  83. Pingback: FiverrEarn
  84. Pingback: FiverrEarn
  85. Pingback: FiverrEarn
  86. Pingback: filmebi qartulad
  87. Pingback: Ghee
  88. Pingback: shopping cart
  89. Pingback: landscape
  90. Pingback: FiverrEarn
  91. Pingback: FiverrEarn
  92. Pingback: FiverrEarn
  93. Pingback: FiverrEarn
  94. Pingback: FiverrEarn
  95. Pingback: FiverrEarn
  96. Pingback: FiverrEarn
  97. Pingback: sonovive scam
  98. Pingback: neurozoom legit
  99. Pingback: cheap sex cams
  100. Pingback: fullersears.com
  101. Pingback: french bulldog
  102. Pingback: live sex cams
  103. Pingback: live sex cams
  104. Pingback: live sex cams
  105. Pingback: Freeze dried water
  106. Pingback: frt trigger
  107. Pingback: Asesoria Fiscal
  108. Pingback: 늑대닷컴
  109. Pingback: Slot online HTML5
  110. Pingback: One Peace AMV
  111. Pingback: allgame
  112. Pingback: 918kiss
  113. Pingback: หวย24
  114. Pingback: Skincare serum
  115. Pingback: pg slot
  116. Pingback: Raahe Guide
  117. Pingback: upstate hotels
  118. Pingback: megagame
  119. Pingback: electronic visa
  120. Pingback: 17 wsm
  121. Pingback: itsMasum.Com
  122. Pingback: itsMasum.Com
  123. Pingback: itsMasum.Com
  124. Pingback: itsMasum.Com
  125. Pingback: nangs sydney
  126. Pingback: nangs Sydney
  127. Pingback: chauffe eau Tours
  128. Pingback: website
  129. Pingback: itsmasum.com
  130. Pingback: tallwithstranger
  131. Pingback: talk to strangers
  132. Pingback: prankhotline
  133. Pingback: itsmasum.com
  134. Pingback: itsmasum.com
  135. Pingback: copenhagen jobs
  136. Pingback: jeddah jobs
  137. Pingback: london jobs

Comments are closed.