Pengertian Kalimat Majemuk Bertingkat dan Setara

Melalui pembicaraan lisan maupun wacana teks, kita mengenal beragam jenis kalimat. Dari berbagai macam kalimat dalam bahasa Indonesia yang kita kenal tersebut, kalimat majemuk menempati posisi yang paling banyak dicari. Hal ini disebabkan oleh sifat kalimat ini yang sedikit kompleks dan memerlukan perhatian berlebih untuk mengenali bentuknya. Kalimat majemuk setara dan kalimat majemuk bertingkat contohnya, adalah dua dari beberapa contoh kalimat majemuk yang banyak membuat orang kebingungan. Sebetulnya, apakah perbedaan mendasar di antara keduanya?

Berangkat dari definisi nya, kalimat merupakan satuan bahasa berupa kata-kata atau rangkaian kata yang dapat berdiri sendiri dan mempunyai makna yang lengkap. Dan untuk jenisnya, kalimat terbagi menjadi dua macam, yaitu kalimat tunggal dan kalimat majemuk. Kalimat tunggal, bentuk yang paling mendasar dari semua kalimat, terdiri dari susunan pokok satu subjek,  satu predikat, dan terkadang ditambah objek, pelengkap, atau keterangan.  Kalimat majemuk merupakan kalimat yang memiliki dua pola kalimat atau lebih. Kalimat majemuk terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat yang dihubungkan dengan konjungsi (kata perangkai).

Kita bisa mendeteksi anak kalimat dari adanya konjungsi di bagian depan klausa. Nah, penjelasan lebih lanjut mengenai kategorisasi kedua kalimat majemuk tersebut bisa kita lihat pada penjelasan berikut ini.

  1. Kalimat Majemuk Setara

Kalimat majemuk yang ini memperoleh namanya dari sifat unsur kedua kalimat pembentuknya yang bersifat setara. Ciri-ciri lain dari kalimat ini adalah 1) Klausa satu dengan klausa yang lainnya mempunyai hubungan yang koordinatif, sehingga dapat berdiri sendiri meskipun dipisahkan dan 2) Konjungsi yang menghubungkan kalimat majemuk setara berupa “dan”, “lalu”, “kemudian”, “bahkan”, “setelah”, “sebelum”, “sedangkan”, dan “ketika”. Agar lebih jelas, kita bisa menyimak contohnya dengan kalimat-kalimat berikut:

Andini menyapu halaman.

Arini menanak nasi.

Andini menyapu halaman sedangkan Arini menanak nasi.

 

Dia baru saja membuka pintu rumah.

Adelle menangis keras-keras dari dalam kamar.

Dia baru saja membuka pintu rumah ketika Adelle menangis keras-keras dari dalam kamar.

 

Marning berangkat ke sekolah.

Ibu selesai mencuci baju.

Marning berangkat ke sekolah setelah Ibu selesai mencuci baju.

 

Ayah bertugas membersihkan kebun

Ibu membereskan lemari.

Ayah bertugas membersihkan kebun dan Ibu membereskan lemari.

 

Nah, kita bisa merangkai kalimat-kalimat majemuk setara lain seperti contoh di atas menggunakan konjungsi-kongjungsi tersebut. Yang perlu diingat, kedua unsur pembentuk kalimat harus memiliki sifat yang setara, dan tidak ‘lebur’ mengikuti induk kalimatnya.

  1. Kalimat Majemuk Bertingkat

Kita dapat merangkai kalimat majemuk bertingkat dari dua atau lebih kalimat yang terdiri dari beberapa kalimat tunggal yang kedudukannya tidak setara. Kalimat majemuk bertingkat memiliki klausa-klausa dengan posisi bertingkat sebagai hasil perluasan terhadap salah satu unsur sehingga membentuk pola baru. Salah satu unsur yang berkedudukan sebagai induk kalimat dan unsur yang lainnya berkedudukan sebagai anak kalimat.

Ciri-ciri kalimat majemuk bertingkat adalah salah satu klausa atau anak kalimat tidak dapat berdiri sendiri (alias tidak memiliki unsur kalimat yang lengkap). Dengan kata lain,  jika dipisahkan maka klausa itu jadi tidak memiliki makna yang padu. Di bawah ini, kami akan menyajikan contoh kalimat-kalimat majemuk bertingkat berdasarkan jenisnya.

Menunjukkan hubungan waktu:

Saya sedang berada di sekolah ketika Ibu meninggal.

Menunjukkan hubungan syarat:

Jika kau mau menikah denganku, aku akan membelikan keluargamu rumah yang besar.

Menunjukkan hubungan tujuan:

Shafira menyirami bunganya agar subur.

Menunjukkan hubungan konsensif:

Walaupun nilainya jelek, dia tetap membolos.

Menunjukkan hubungan penyebab:

Dia sedih karena orang yang dicintainya tidak membalas perasaannya.

Menunjukkan hubungan perbandingan:

Mereka mirip seperti pinang dibelah dua.

Menunjukkan hubungan akibat:

Dia begitu ceroboh sampai-sampai bekas luka di badannya begitu banyak.

Menunjukkan hubungan cara:

Dengan cara itu, dia berhasil menjadi siswa terbaik di kelasnya.

Menunjukkan hubungan sangkalan:

Dia keluar rumah mengenakan setelan rapi, seolah-olah masih punya pekerjaan.

Menunjukkan hubungan kenyataan:

Dia berlagak seperti orang kaya, padahal miskin.

Menunjukkan  hubungan hasil:

Safruddin tidak mau mencari kerja lagi, makanya istrinya meninggalkannya.

Menunjukkan hubungan penjelasan:

Data tahunan Venezuella menunjukkan bahwa kondisi ekonominya membaik.

Menunjukkan hubungan atribut:

Tante saya adalah perempuan yang berpakaian kuning.

Seperti yang kita lihat, kalimat majemuk bertingkat memiliki anak kalimat yang berbeda posisi dengan kalimat majemuk setara. Ambil contoh kalimat terakhir misalnya, apabila kita pecah anak kalimatnya agar berdiri sendiri (“… yang berpakaian kuning.”), maka kalimat itu bisa dibilang cacat karena tidak memiliki subyek. Demikian pula anak kalimat pada kalimat nomor empat (“Walaupun nilainya jelek, …”) yang juga memiliki struktur serupa, yaitu tidak memiliki subyek maupun pelengkap.

Kesimpulannya adalah, kita hanya perlu lebih jeli melihat konjungsi yang digunakan dan pola hubungan induk kalimat serta anak kalimat yang bersangkutan untuk mengenali kalimat majemuk setara dan kalimat majemuk bertingkat. Dan pengetahuan ini akan sangat berguna untuk nanti jika kita diminta untuk memecah sebuah kalimat majemuk. Misalnya, untuk kepentingan pencarian informasi atau kebutuhan editorial seperti membetulkan bentuk-bentuk kalimat yang keliru.

Sekilas memang remeh, tetapi hal itu sebetulnya sangat penting. Nah, jangan bosan terus menerus belajar mengenai tata bahasa bersama Typoonline. Tunjukkan karyamu bersama kami.

213 thoughts on “Pengertian Kalimat Majemuk Bertingkat dan Setara

  1. Pingback: fue
  2. Pingback: FiverrEarn
  3. Pingback: metanail
  4. Pingback: glucofort
  5. Pingback: Fiverr Earn
  6. Pingback: Fiverr Earn
  7. Pingback: Fiverr Earn
  8. Pingback: Fiverr Earn
  9. Pingback: Fiverr Earn
  10. Pingback: fiverrearn.com
  11. Pingback: fiverrearn.com
  12. Pingback: fiverrearn.com
  13. Pingback: fiverrearn.com
  14. Pingback: flatbed broker
  15. Pingback: prostadine buy
  16. Pingback: fiverrearn.com
  17. Pingback: fiverrearn.com
  18. Pingback: french bulldog
  19. Pingback: fiverrearn.com
  20. Pingback: jute vs sisal rug
  21. Pingback: isla mahara
  22. Pingback: isla paddle board
  23. Pingback: best Samsung
  24. Pingback: future university
  25. Pingback: future university
  26. Pingback: wix login
  27. Pingback: bulldogs puppy
  28. Pingback: Fiverr.Com
  29. Pingback: Fiverr.Com
  30. Pingback: blue frenchie
  31. Pingback: lean six sigma
  32. Pingback: Warranty
  33. Pingback: Piano trade-in
  34. Pingback: FUE
  35. Pingback: FUE
  36. Pingback: FUE
  37. Pingback: Moving logistics
  38. Pingback: Moving estimate
  39. Pingback: Classic Books 500
  40. Pingback: FiverrEarn
  41. Pingback: FiverrEarn
  42. Pingback: FiverrEarn
  43. Pingback: FiverrEarn
  44. Pingback: FiverrEarn
  45. Pingback: Coach
  46. Pingback: FiverrEarn
  47. Pingback: FiverrEarn
  48. Pingback: FiverrEarn
  49. Pingback: FiverrEarn
  50. Pingback: FiverrEarn
  51. Pingback: FiverrEarn
  52. Pingback: FiverrEarn
  53. Pingback: partners
  54. Pingback: memory supplements
  55. Pingback: amiclear
  56. Pingback: revive daily
  57. Pingback: biofit reviews
  58. Pingback: joint genesis
  59. Pingback: french bulldog
  60. Pingback: FiverrEarn
  61. Pingback: FiverrEarn
  62. Pingback: FiverrEarn
  63. Pingback: FiverrEarn
  64. Pingback: FiverrEarn
  65. Pingback: FiverrEarn
  66. Pingback: FiverrEarn
  67. Pingback: FiverrEarn
  68. Pingback: FiverrEarn
  69. Pingback: FiverrEarn
  70. Pingback: FiverrEarn
  71. Pingback: french bulldog
  72. Pingback: FiverrEarn
  73. Pingback: FiverrEarn
  74. Pingback: FiverrEarn
  75. Pingback: FiverrEarn
  76. Pingback: FiverrEarn
  77. Pingback: FiverrEarn
  78. Pingback: FiverrEarn
  79. Pingback: FiverrEarn
  80. Pingback: FiverrEarn
  81. Pingback: FiverrEarn
  82. Pingback: FiverrEarn
  83. Pingback: FiverrEarn
  84. Pingback: FiverrEarn
  85. Pingback: filmebi qartulad
  86. Pingback: Bilona
  87. Pingback: wix website
  88. Pingback: watch
  89. Pingback: solar
  90. Pingback: Slot Gacor
  91. Pingback: FiverrEarn
  92. Pingback: FiverrEarn
  93. Pingback: FiverrEarn
  94. Pingback: FiverrEarn
  95. Pingback: FiverrEarn
  96. Pingback: cheap sex cams
  97. Pingback: canine probiotics
  98. Pingback: live sex cams
  99. Pingback: live sex cams
  100. Pingback: live sex cams
  101. Pingback: dehydrated water
  102. Pingback: rare breed-trigger
  103. Pingback: abogado fiscal
  104. Pingback: Seo Work
  105. Pingback: 늑대닷컴
  106. Pingback: Free spin
  107. Pingback: One Peace AMV
  108. Pingback: One Peace AMV
  109. Pingback: nangs near me
  110. Pingback: superslot
  111. Pingback: allgame
  112. Pingback: 918kiss
  113. Pingback: หวย24
  114. Pingback: Korean Skincare
  115. Pingback: pg slot
  116. Pingback: upstate hotels
  117. Pingback: megagame
  118. Pingback: apply evisa online
  119. Pingback: duromine
  120. Pingback: ozempic
  121. Pingback: contratar sicario
  122. Pingback: itsMasum.Com
  123. Pingback: itsMasum.Com
  124. Pingback: itsMasum.Com
  125. Pingback: itsMasum.Com
  126. Pingback: nangs Sydney
  127. Pingback: nangs sydney
  128. Pingback: url
  129. Pingback: itsmasum.com
  130. Pingback: itsmasum.com
  131. Pingback: text random people
  132. Pingback: talk to people
  133. Pingback: chat free
  134. Pingback: itsmasum.com
  135. Pingback: itsmasum.com
  136. Pingback: joker gaming
  137. Pingback: doha jobs
  138. Pingback: jakarta jobs
  139. Pingback: kuala lumpur jobs
  140. Pingback: london jobs

Comments are closed.